Mengerikan! 2 Kutukan Yang Dialami Qabil Setelah Membunuh Habil

Setelah menghabisi nyawa Habil, Qabil mendapatkan sebuah kutukan mengerikan yang ia alami sampai akhirnya meninggal tragis ditelan bumi. Riwayat kutukan ini merupakan hasil penafsiran Ibnu Katsir dalam QS. Al-Maidah ayat 27-31. Apa aja kutukan yang harus Qabil tanggung? simak penjelasan di bawah ini!

1. Rasa penyesalan hingga membuatnya gila

Seorang misterius yang sedang menyesali diri di dalam sebuah gua. (image by chatgpt)

Aksi kriminial yang dilakukan Qabil bukanlah tindakan normal yang dilakukan seorang manusia, apalagi ia adalah manusia pertama yang melakukannya. Rasa penyesalan hebat karena telah melenyapkan nyawa manusia dan takut jika ayahnya (Nabi Adam) membalas dendam atas kematian Habil membuatnya hilang akal dan menggendong jasad Habil selama 1 tahun.

Ada juga riwayat yang mengatakan bahwa Qabil menggendong jasad habil selama 100 tahun. Hal ini ia lakukan karena tidak tahu harus diapakan jasad saudaranya ini.

2. Berjalan dalam keadaan cacat seumur hidup

Seorang disabilitas yang keadaannya memprihatinkan dengan sikap yang aneh. (image by chatgpt)

Sebagian ahli sejarah mengatakan bahwa Qabil membunuh Habil di gunung Qasiyyun, selatan kota Damaskus, di dalam sebuah gua yang diberi nama Maghratul Damm (Gua Darah). Beberapa riwayat mengatakan cara pembunuhan Qabil ada 3, yaitu:

  1. Qabil memukuli Habil berulang kali sampai tubuh Habil mengeluarkan banyak darah dengan besi yang ia bawa selama ini;
  2. Saat Habil tertidur, Qabil mengangkat batu yang begitu besar dan menimpakannya ke atas kepala Habil hingga meninggal seketika;
  3. Qabil mencekik Habil sampai lehernya patah dan mengigitnya seperti binatang buas.

Tepat setelah Qabil Membunuh Habil, betisnya menyatu dengan paha dan wajahnya selalu mengikuti arah matahari bergerak. Jadi, semenjak ia membunuh Habil, perilakunya menjadi begitu aneh yang disebabkan oleh keadaan tubuhnya yang demikian. Berjalan dengan tertatih sambil membawa jasad Habil hingga ia akhirnya menemukan cara tepat untuk mengurus jenazah saudaranya, yaitu dengan meniru apa yang dilakukan seekor gagak setelah pertarungannya dengan gagak yang lain hingga salah satu dari gagak tersebut terbunuh dan jatuh ke tanah.

Gagak yang memang memiliki kecerdasan diatas hewan lainnya mematuk-matuk tanah sampai membentuk lubang yang seukuran dengan tubuhnya. Setelah lubang kuburan selesai dibuat, si gagak menguburkan tubuh temannya kemudian menutupnya dengan tanah.

Setelah melihat apa yang dilakukan si gagak, Qabil pun menirunya. Menggali makam dan menguburkan jenazah Habil. Qabil yang selesai menguburkan Habil melanjutkan pengembaraannya hingga bumi menelan tubuhnya dan hilang dari peradaban.

Setelah membunuh Habil, Qabil harus menanggung kutukan berat berupa rasa bersalah yang abadi dan menjadi simbol manusia pertama yang melakukan dosa pembunuhan. Dalam tradisi Islam, ia dihantui oleh penyesalan mendalam dan dijadikan pelajaran bagi umat manusia tentang besarnya akibat kejahatan terhadap sesama. Ia juga disebut sebagai orang pertama yang memperlihatkan bagaimana menutupi jenazah melalui peristiwa burung gagak yang mengubur saudaranya, menandakan bahwa Qabil harus belajar kemanusiaan dari makhluk lain karena telah kehilangan akhlaknya. Kutukan ini bukan hanya siksa duniawi, tetapi juga beban moral yang diwariskan sebagai pelajaran sepanjang sejarah.

Referensi:

Qishasul Anbiya’ karya Ibnu Katsir

Achmad Haris

Hanya mas-mas yang suka nulis dan buat konten

13 komentar pada “Mengerikan! 2 Kutukan Yang Dialami Qabil Setelah Membunuh Habil

  • Syahrul Fahmi

    Lanjutkan bwang bagus bet tulisannya

    Balas
  • Dhafa R.A

    Kira² Qabil masih bisa masuk surga gak min?

    Balas
  • GNERyordan

    Bahkan si Qabil di kata katain oleh para hewan, tumbuhan, seluruh ikan di laut yang menggosip bahwa Qabil membunuh.

    Balas
  • JUNIARDO

    Atasa dasar qabil membunuh habil bang?

    Balas
    • Nggak terima dinikahkan sama adeknya Habil (Labuda). maunya sama adeknya sendiri (Iqlima)

      Balas
  • Setelah qabil menguburkan jasad saudaranya yaitu habil, dan qabil pun mengalami gangguan mental (psikologis) abadi. Pertanyaannya apakah qabil selanjutnya menikah dengan labuda dan mempunyai keturunan? Dan siapakah keturunan nya?

    Balas
    • Pertanyaan nya mereka kan sudah masing2 menikah dan terjadi peristiwa pembunuhan nya kan stelah mereka masing2 menikah kak, Nahh jadi siapa yg meneruskan keturunan mereka kak kalo mereka sama2 menghilang dr muka bumi ini?

      Balas
      • mereka menikah, punya anak, baru terjadi peristiwa pembunuhannya

        Balas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *